BUKU MATERI PROGRAM PENDIDIKAN GURU MADRASAH DINIYAH ( PG.
MADIN ) Koordinator Pusat Belajar Membaca Al Qur’an ( BMQ ) At Tartil Sidoarjo
Jawa Timur Tahun 2015
Paket 1 Pertemuan ke 3 & 4
Kalimat (كلمة)
Adalah lafadh/kata yang menunjukkan suatu arti
Kalimat dalam Bhs. Indonesia
disebut kata, sedang Kalam/Jumlah dalam Bhs. Indonesia disebut kalimat. Kalimat
dibagi menjadi 3 ( tiga ) yaitu : Isim, Fi'il dan Huruf.
Isim = kata benda
Fi’il = kata kerja
Huruf = bukan keduanya.
KALIMAT ISIM Adalah kata benda, yaitu yang menunjukkan arti benda atau apapun
yang dianggap benda.
TANDA-TANDA KALIMAT ISIM
I. Ditinjau dari arti :
A.
Menunjukkan arti benda.
B. Menunjukkan arti sifat.
C. Menunjukkan arti nama / alam.
D. Menunjukkan arti keterangan waktu.
E. Menunjukkan arti keterangan tempat.
F.
Menunjukkan kata ganti ( kamu, saya, dia dll. ).
II. Ditinjau dari bentuk
tulisan :
A. Diawali dengan اَلْ , contoh : الخمد – العالمين – الرحمن dll. atau
B. Diakhiri dengan
tanwin, contoh : هدى – سواء – غشاوة dll. Atau
C. Disebabkan I'rob jer yang
meliputi :
1. Didahului huruf jer, diantaranya : من – الى – عن – على
– فى – رب – ك – ل – ب – حتى contoh : الحمد لله رب العلمين
– من الجنة والناس huruf qosam ( و – ت – ب
) contoh : والله – تالله - بالله
2. Idhofah yaitu gabungan dua kata atau
lebih yang tersusun dari mudhof ( yang disandarkan ) dan mudhof ilaih ( yang
disandari ). Contoh : صراط المستقيم – ملك يوم الدين
3. Tabi' lil majrur
yaitu isim yang dibaca jer karena ikut pada lafadh yang dijerkan, meliputi : - نعت ( sifat ), contoh :..واليوم الموعود بسم الله الرحمن الرحيم -
توكيد ( penguat ), contoh : ... ليظهره
على الدين كله ... - بدل ( pengganti ), contoh : الحمد لله رب العلمين
- عطف ( penghubung ), contoh : من الجنة والناس .
D. Didahului huruf nida’ ( panggilan ), yaitu berguna untuk memanggil. Diantaranya
: - يا contoh : وقلنا يادم اسكن انت وزوجك الجنة
... - ياايها contoh : ياايهاالناس - ياايتها contoh
: ياايتهاالنفس
Paket 1 Pertemuan ke 5 dan 6
KALIMAT FI’IL
Adalah kata kerja, yaitu kalimat yang menunjukkan arti pekerjaan pada suatu
masa atau waktu tertentu.
TANDA-TANDA KALIMAT FI’IL :
I. Ditinjau dari arti :
cukup jelas yaitu menujukkan arti sebuah pekerjaan pada suatu masa atau waktu
tertentu.
II. Ditinjau dari bentuk tulisan :
A. Diawali dengan salah satu huruf
ziadah yang empat ( انيت ) contoh : اعوذ - نعبد – يدخلون
- تعبدون
B. Didahului : قد contoh : قد افلح المؤمنون - قد يصدق الكذوب
C. Didahului huruf س contoh : سيقول
B. Didahului : قد contoh : قد افلح المؤمنون - قد يصدق الكذوب
C. Didahului huruf س contoh : سيقول
D.Didahului huruf سوف contoh : سوف تعلمون
E. Terdapat ت
( ta’ ta’nits ) dibelakangnya contoh : شغلت – قامت
Ciri
yang lain akan disebut dalam pembahasan kalimat fi’il pada pertemuan lanjutan.
FI’IL MADHI, FI’IL MUDHARI’ DAN FI’IL AMR. ( pembagian fi’il dari segi waktu )
I. FI’IL MADHI Yaitu : Fi’il yang menunjukkan pekerjaan atau peristiwa yang
sudah lampau. Contoh : خَتَمَ اللَّهُ عَلَى قُلُوبِهِم artinya Allah telah mengunci
mati hati mereka بِمَا أُنْزِلَ إِلَيْكَ artinya dengan apa yang telah diturunkan
kepadamu
II. FI’IL MUDHARI’ Yaitu : fi’il yang menunjukkan pekerjaan atau
peristiwa yang sedang atau akan terjadi. Dan fi’il mudhari’ ini tanda-tandanya
diawali dengan huruf mudhara’ah yaitu : hamzah, ta’, nun dan ya’ atau disingkat
dengan istilah ( انيت ). Contoh : وَيُقِيمُونَ
الصَّلاة artinya dan mereka mendirikan sholat سَوْفَ تَعْلَمُون artinya
kelak kalian akan mengetahui
III. FI’IL ‘AMAR Yaitu : fi’il yang menunjukkan
tuntutan atau perintah pekerjaan atau peristiwa yang akan terjadi. Contoh : اعْبُدُوا رَبَّكُم artinya Sembahlah kalian kepada Allah اسْكُنْ أَنْتَ وَزَوْجُكَ الْجَنَّةَ artinya Diamilah oleh
kamu dan istrimu Surga ini
Paket 1 Pertemuan ke 7 & 8
KALIMAT HURUF Adalah
: Kalimat yang tidak bisa ditandai dengan tanda isim atau fi’il dan tidak dapat
berdiri sendiri sebab mempunyai arti yang kurang sempurna kecuali bergandeng
dengan kalimat lain. Contoh : ل artinya bagi , bila dirangkai : الحمد + ل + الله ,
maka menjadi الحمد لله artinya : segala puji bagi Alloh.
TANDA-TANDA
KALIMAT HURUF : Selain yang terdapat dalam tanda-tanda kalimat isim dan kalimat
fi’il berarti termasuk kalimat huruf.
MACAM-MACAMNYA KALIMAT HURUF:
I. Sebab
mempunyai arti yang kurang sempurna kecuali bergandeng dengan kalimat lain.,
maka kalimat huruf dibedakan menjadi tiga macam, yaitu : huruf-huruf yang masuk
pada kalimat isim, huruf-huruf yang masuk pada kalimat fi’il dan huruf-huruf
yang bisa masuk baik kepada kalimat isim maupun kalimat fi’il.
A. Huruf-huruf
yang khusus masuk pada kalimat isim, yaitu :
1. Huruf Jar , yaitu : huruf yang
bisa mengkasrohkan harokat / mengejerkan huruf terakhir suatu isim. contoh : الحمد لله رب العلمين – من الجنة والناس
2. Huruf nida’ yaitu
huruf yang digunakan untuk memanggil seseorang atau sesuatu (munada).
Huruf-huruf nida’ itu antara lain : ...- ياايها
(wahai) contoh : ياايهاالناس - ياايتها
(wahai) contoh : ياايتهاالنفس
B. Huruf-huruf yang khusus masuk pada fi’il, yaitu :
1. قدْ apabila masuk pada fi’il madli berarti menguatkan ( sungguh )
bisa juga (mendekatkan) , sedangkan apabila masuk pada fi’il mudlori’ berarti
kadang-kadang. Contoh : قد افلح المؤمنون
2. السّين
dan سوف keduanya masuk pada fi’il mudlori’ dan berma’na “akan”. السين berarti “ akan segera” sedangkan سوف berarti akan lebih lama. Contoh : سيقول السفهاء – سوف
تعلمون
C. Huruf yang masuk pada kalimah fi’il dan isim
1.Huruf ‘athof
yaitu huruf yang menjadi penghubung antara dua isim atau dua fi’il. Contoh : من الجنة والناس – وأقيموا الصلوة واتوا الزكوة
2. Dua huruf istifham
: أ dan هل , berarti apakah. Contoh : هل فى ذلك قسم لذى
حجر - هل اتك حديث الغاشية – أفلا تعقلون 3. لا
dan ما , keduanya huruf nafi yang berarti “ tidak.”ما sering
masuk pada fi’il madli dan لا sering masuk pada fi’il mudlori’. Contoh : ...وماهم
بمؤمنين –وما يعلم تأويله الا الله - لايخفّف عنهم العذاب ولاهم ينظرون
Tidak ada komentar:
Posting Komentar